22 Buku Untuk 22-2-22

February 19, 2022 ·

Dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Banyumas yang ke 451, pada bulan Februari 2022 ini, budayawan Banyumas, NasSirun PurwOkartun, akan meluncurkan 22 buku Serial Bacaan Babad Banyumas.

Sebelumnya, pada tahun 2021, NasSirun juga sudah meluncurkan 9 buku Serial Rujukan Babad Banyumas, yang bersumber pada naskah Babad Banyumas Mertadiredjan dan Babad Banyumas Wirjaatmadjan.

Hari jadi Banyumas taun ini yang bertepatan dengan angka cantik 22-2-22 akan dirayakan dengan mengundang 22 generasi muda untuk membahasnya.

Mereka akan diajak mengenali dan membahas Babad Banyumas, bukan hanya kisahnya, melainkan spiritnya.

Serial Bacaan Babad Banyumas adalah buku bacaan untuk siswa sekolah, dari TK, SD, SMP, SMA, dan mahasiswa, yang diambil dari kisah dalam Babad Banyumas Mertadiredjan.

Dengan menjadikan naskah Babad sebagai bahan bacaan, NasSirun PurwOkartun ingin mengajak generasi muda mengenal leluhurnya, yang seolah sudah terlupa sekian lama.

Dengan mengenal sifat dan sikapnya, diharapkan generasi muda bisa menjadikannya sebagai teladan. Dengan membaca Serial Bacaan Babad Banyumas, bisa menjadikannya sebagai role model pembentukan karakter manusia Banyumas yang khas. Karakter yang berbudi mulia, berkepribadian luhur, dengan meniru para leluhurnya.

Buku sejumlah 22 judul yang ditulis oleh NasSirun PurwOkartun dalam waktu 4 bulan itu akan diluncurkan pada Selasa, 22 Februari 2022 besok. Bertempat di Rumah Budaya Bale Pustaka, Mandirancan, Kebasen.

Minat untuk mengobrolkan?

Yuk bentuk karakter pribadi Banyumas sejak dini, agar makin bangga sebagai warga Banyumas.

Kategori:Dopokan
SEUWISE

Mengajak Menjadi Pribadi Manusia Banyumas, NasSirun PurwOkartun Luncurkan 22 Buku “Serial Babad Banyumas”

Babad Banyumas bukan hanya kumpulan kisah. Bagi NasSirun PurwOkartun, budayawan Banyumas, Babad Banyumas juga sehimpun hikmah. Bila naskah Babad Banyumas dipahami sebagai kumpulan kisah, maka yang didapat pembaca hanya cerita-cerita saja. Namun apabila dimaknai sebagai himpunan hikmah, maka pembaca mendapatkan…
WACA
SEDURUNGE

Merayakan 450 Tahun Banyumas

Untuk memperingati hari jadi KABUPATEN BANYUMAS yang ke-450 tahun pada 22 Pebruari 2021, sebagai putra Banyumas saya ingin turut serta merayakannya. Karena saya penulis, saya merayakannya dengan menulis buku-buku tentang sejarah Banyumas. Saya menerbitkan buku sejumlah 4 + 5 +…
WACA
LIYANE

Serat Bonokeling (Naskah Bonokeling Banyumas)

Judul Buku : Serat Bonokeling ( Latin Jawa- Indonesia) Penulis : NasSirun Purwokartun HVS Ukuran B5 250 halaman Harga : 265.000
WACA
LIYANE

Restu Majapahit

Wirasaba merupakan kadipaten yang menjadi bawahan Kerajaan Majapahit. Adipati pertamanya bernama Raden Paguwan yang kemudian bergelar Adipati Wira Hudaya. Adipati Wira Hudaya lah yang menurunkan bangsawan Wirasaba yang kelak menjadi awal mula berdirinya kabupaten baru bernama Banyumas. Apa kaitan antara…
WACA
LIYANE

Pemburu Pertama Babad Banyumas

Wawancara Prof. Dr. Sugeng Priyadi, M.Hum, 27 Tahun Berburu Babad Banyumas. Sepanjang berburu Babad Banyumas, saya tidak menemukan sosok lain yang menaruh perhatian penuh pada Babad Banyumas, selain Prof. Dr. Sugeng Priyadi, M. Hum. Maka, sejak pertama mengenal namanya pada…
WACA
LIYANE

Babad Banyumas Wirjaatmadjan

“Serat Babad Banyumas Wirjaatmadjan” adalah salah satu naskah Babad Banyumas. Disebut “Babad Banyumas Wirjaatmadjan” karena ditulis oleh Raden Wirjaatmadja, Patih Purwokerto. Penulisannya berdasar perintah Asisten Residen Purwokerto, Wolff van Westerode, pada tanggal 25 Oktober 1898. Namun, dalam perkembangannya, pada bulan…
WACA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Babad Banyumas - Rujukan Utama Sejarah Banyumas.